Minggu, 23 Desember 2012

Evaluasi Keberhasilan Koperasi Dilihat dari Sisi Anggota

Evaluasi Keberhasilan Koperasi Dilihat Dari Sisi Anggota

Jika kita ketahui bahwa ada beberapa aspek/point yang penting dalam menentukan Keberhasilan Koperasi bisa kita lihat Dari Sisi Anggota dan adapun Dari Sisi Perusahaan. Karena ini point penting dalam keberhasilan koperasi biasanya dijadikan sebagai evaluasi anggota agar tercapai tujuannya. Dalam hal ini kita akan membahas Evaluasi Keberhasilan Koperasi dari Sisi Anggpta antara lain :

Efek –efek ekonomis Koperasi merupakan hal pertama dalam menilai keberhasilan koperasi tersebut. Dikarenakan bahwa hal ini akan menjadi motivasi ekonomi anggota sebagi pemilik akan mempersoalkan dana (simpanan-simpanan) yang telah di serahkannya, apakah menguntungkan atau tidak. Sedangkan anggota sebagai pengguna akan mempersoalkan kontinuitas pengadaan kebutuhan barang-jasa, menguntungkan tidaknya pelayanan koperasi dibandingkan penjual /pembeli di luar koperasi.

Efek harga dan Efek biaya merupakan hal kedua dalam evaluasi. Dikarenakan akan menjadi motivasi utilitarian sejalan dengan kemanfaatan ekonomis. Kemanfaatan ekonomis yang di maksud adalah insentif berupa pelayanan barang-jasa oleh perusahaan koperasi yang efisien, atau adanya pengurangan biaya dan atau di perolehnya harga menguntungkan serta penerimaan bagian dari keuntungan (SHU) baik secara tunai maupun dalam bentuk barang.

Analisis hubungan efek ekonomis dengan keberhasilan koperasi bahwa dalam badan usaha koperasi, laba (profit) bukanlah satu-satunya yang di kejar oleh manajemen, melainkan juga aspek pelayanan (benefit oriented). Di tinjau dari konsep koperasi, fungsi laba bagi koperasi tergantung pada besar kecilnya partisipasiataupun transaksi anggota dengan koperasinya. Semakin tinggipartisipasi anggota, maka idealnya semakin tinggi manfaat yang di terima oleh anggota. Keberhasilan koperasi di tentukan oleh salah satu faktornya adalah partisipasi anggota dan partispasi anggota sangat berhubungan erat dengan efek ekonomis koperasi yaitu manfaat yang di dapat oleh anggota tsb.

Penyajian dan analisis neraca pelayanan merupan hal terakhir dalam menilai keberhasilan koperasi, karena di sebabkan oleh perubahan kebutuhan dari para anggota dan perubahan lingkungan koperasi, terutama tantangantantangan kompetitif, pelayanan koperasi terhadap anggota harus secara kontinu di sesuaikan. Dan Ada dua faktor utama yang mengharuskan koperasi meningkatkan pelayanan kepada anggotanya, sebagai berikut :
  1. Adanya tekanan persaingan dari organisasi lain (terutama organisasi non koperasi). 
  2. Perubahan kebutuhan manusia sebagai akibat perubahan waktu dan peradaban. Perubahan kebutuhan ini akan menentukan pola kebutuhan anggota dalam mengkonsumsi produk-produk yang di tawarkan oleh koperasi.
 Sumber :
  • http://ferdianaerning.blogspot.com/2011/12/evaluasi-keberhasilan-koperasi-dilihat.html
  • http://ocw.gunadarma.ac.id/course/economics/management-s1/ekonomi-koperasi/evaluasi-keberhasilan-koperasi-dilihat-dari-sisi


Tidak ada komentar:

Posting Komentar